Minggu, 21 Agustus 2011

contoh program java input data

SOURCH KODE:

    import java.util.Scanner;
   
    class mhs{
        public static void main(String[] args)
        {
            Scanner scansod = new Scanner(System.in);
   
           
            System.out.print("Nim               : "); String nim = scansod.nextLine();
            System.out.print("Nama              : "); String nama = scansod.nextLine();
                System.out.print("Matakuliah        : "); String matkul = scansod.nextLine();
            System.out.print("Absen        : "); double absen = scansod.nextDouble();
            System.out.print("Tugas        : "); double tugas = scansod.nextDouble();
            System.out.print("Uts          : "); double uts = scansod.nextDouble();
            System.out.print("Uas          : "); double uas = scansod.nextDouble();
            System.out.println("--------------------------------------");
            if(absen > 10) absen=10;
            else absen=0;
            double NA;
                NA=absen+(0.3*tugas)+(0.3*uts)+(0.3*uas);
      
            System.out.println("Nim                : "+nim);
            System.out.println("Nama               : "+nama);
                System.out.println("Mata Kuliah        : "+matkul);
            System.out.println("Absen              : "+absen);
            System.out.println("Tugas              : "+tugas);
            System.out.println("Uts                : "+uts);
            System.out.println("Uas                : "+uas);
            System.out.println("Nilai Akhir        : "+NA);
               
            if(NA>=80)System.out.println("Grade        : A");
            else if(NA<80 && NA >=60)System.out.println("Grade        : B");
            else if(NA<60 && NA >=40)System.out.println("Grade        : C");
            else if(NA<40 && NA >=20)System.out.println("Grade        : D");
            else if(NA<20)System.out.print("Grade        : E");
        }
    }

HASIL OUTPUT:


Sabtu, 20 Agustus 2011

Setting Compiler Java di windows

1. klik kanan pada my computer















2. klik tab advance, kemudian klik button Environment Variables





















3. pada  bagian system variables, bagian path klik button edit























4. Copykan link bin tempat java jdk terinstall (sebelum itu beri pemisah ; pada ending varible value sebelumnya, misalnya ;C:\Program Files\Java\jdk1.5.0_07\bin

5. klik ok











6. Cek java apa sudah ok atau belum dengan masuk ke cmd, kemudian ketikkan javac,tekan tombol enter. kemudian ketikkan java, tekan tombol enter. Jika tampilannya kurang lebih seperti ilustrasi di bawah ini, maka setting berhasil.









































"SELAMAT MENCOBA SEMOGA BERMANFAAT"

Jumat, 19 Agustus 2011

Contoh program sederhana java menghitung nilai akhir mahasiswa


import java.io.*;
class nilaimhs
{
public static void main(String[] args) throws IOException
{
int UTS, UAS;
double Nilai_Akhir;
String Nama, NIM;
BufferedReader br = new BufferedReader(new InputStreamReader(System.in));
System.out.print(“Masukkan NIM : “); NIM= br.readLine();
System.out.print(“Masukkan Nama : “); Nama= br.readLine();
System.out.print(“Masukkan Nilai UTS : “); UTS = Integer.parseInt(br.readLine());
System.out.print(“Masukkan Nilai UAS : “); UAS = Integer.parseInt(br.readLine());
Nilai_Akhir = 0.4*UTS + 0.6*UAS;
System.out.println(“”);
System.out.println(“”);
System.out.println(“==============================”);
System.out.println(“NIM         : “+ NIM);
System.out.println(“Nama        : “+ Nama);
System.out.println(“Nilai UTS   : “+ UTS);
System.out.println(“Nilai UAS   : “+ UAS);
System.out.println(“Nilai Akhir : “+ Nilai_Akhir);
System.out.println(“==============================”);
}
}

sistem terdistribusi

Sistem terdistribusi adalah sekumpulan prosesor yang tidak saling berbagi memori atau clock dan terhubung melalui jaringan komunikasi yang bervariasi, yaitu melalui Local Area Network ataupun melalui Wide Area Network. Prosesor dalam sistem terdistribusi bervariasi, dapat berupa small microprocessor, workstation, minicomputer, dan lain sebagainya. Berikut adalah ilustrasi struktur sistem terdistribusi: 

Karakteristik sistem terdistribusi adalah sebagai berikut:
  1. Pengaksesan suatu komponen/sumber daya (segala hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan komputer, meliputi H/W dan S/W) secara bersamaan. Contoh: Beberapa pemakai browser mengakses halaman we
  2. No global clock. Hal ini menyebabkan kesulitan dalam mensinkronkan waktu seluruh komputer/perangkat yang terlibat. Dapat berpengaruh pada pengiriman pesan/data, seperti saat beberapa proses berebut ingin masuk ke critical session secara bersamaan 
  3. Setiap komponen/perangkat dapat mengalami kegagalan namun komponen/perangkat lain tetap berjalan dengan baik.